Aksi Balap Liar Sekelompok Anak Muda Berujung Maut di Boulevard Tondano

oleh -363 Dilihat

MAESANEWS, MINAHASA — Dini hari di Jalan Boulevard Tondano berubah menjadi suasana duka ketika sebuah kecelakaan maut terjadi pada Kamis, 11 Desember 2025, sekitar pukul 01.00 Wita. Kecelakaan yang melibatkan tiga sepeda motor ini merenggut satu nyawa dan menyebabkan dua pemuda lainnya luka-luka, diduga kuat akibat aksi balap liar yang dilakukan sekelompok anak muda.

Insiden tragis ini melibatkan sepeda motor Suzuki FU hitam tanpa TNKB yang dikendarai M.Y.M. (warga Rinegetan, Tondano Barat), Honda Vario biru DB 5414 TD dikendarai D.G.A.M. (warga Leleko, Remboken), serta Honda Vario merah hitam tanpa TNKB dikendarai J.L. (warga Tataaran Dua, Tondano Selatan). Ketiganya datang bersama kelompok sekitar 20 orang yang berkumpul di area boulevard.

Dari hasil olah TKP dan pengakuan saksi, kelompok pemuda tersebut sebelumnya sempat membicarakan rencana melakukan balap liar. Setelah terjadi kesepakatan, M.Y.M. dan beberapa rekannya mengambil posisi start di simpang empat boulevard, sementara D.G.A.M. dan J.L. berada sekitar 150 meter dari titik tersebut. Tak lama kemudian, deru mesin memecah sunyi malam—mereka melesat dengan kecepatan tinggi menuju arah Patong Korengkeng.

Namun, adrenalin yang memuncak berubah menjadi musibah. Sekitar 100 meter dari titik awal, sepeda motor M.Y.M. bertabrakan keras dengan motor milik D.G.A.M. yang melaju dari jalur kanan menuju simpang empat. Benturan kuat itu membuat J.L., yang sedang melaju pelan di lajur kiri, ikut tertabrak hingga terhempas.

Akibat insiden tersebut, M.Y.M. meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara D.G.A.M. dan J.L. mengalami luka-luka dan harus segera dilarikan ke rumah sakit. Peristiwa ini kembali menunjukkan betapa rentannya keselamatan ketika jalan raya dijadikan arena balapan.

Hasil pemeriksaan awal menunjukkan kondisi jalan lurus, kendaraan dalam kondisi baik, serta lingkungan tidak memiliki gangguan berarti. Namun gelapnya malam menjadi faktor tambahan yang memperbesar risiko kecelakaan. Saat ini, dugaan kelalaian dan unsur balap liar menjadi fokus penyelidikan Unit Laka Lantas Polres Minahasa.

Kerugian material yang ditimbulkan diperkirakan mencapai Rp1.000.000. Pihak kepolisian telah melakukan sejumlah langkah, antara lain mendatangi dan melakukan olah TKP, mengamankan barang bukti, serta memantau kondisi korban di rumah sakit. Penyelidikan lanjutan masih terus berjalan untuk memastikan kronologi lengkap dan potensi unsur pidana.

Peristiwa ini menjadi pengingat keras bahwa jalan raya bukan arena taruhan nyawa. Kecelakaan tragis di Boulevard Tondano ini menegaskan pentingnya kedisiplinan, kewaspadaan, dan menjauhi aksi balap liar yang dapat mengancam keselamatan diri sendiri maupun orang lain.

(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.